Pages

Ipsum

Please note: Delete this widget in your dashboard. This is just a widget example.

Rabu, 22 Februari 2012

ResPon SaaT keSaL.....


aaaCHHHhhhhh……kalau biSaaa teriak maka diriku akan teriak sekenceng - kencengnya waktu nglesin tadi…TahukaHHh anda atau pernah ga ngalamin anak les yang ngadat ngaa mau belajar….??? atau dibuat menangis sama anak les/murid??? mungkin sering yah, atau anak anda yang ga mo belajar, uuccch pasti sering bgt ngalaminnya…lalu bagaimanakah responmu??? Marah2 kah kepada anaknya…mmmhh itu jawaban yang pasti akan dijawab oleh kebanyakan orang yang pernah ngalamin hal ini…tapi inilah jawaban yang berbeda yang saya rasakan dan alami…MEMANG SAYA KESEL BAHKAN SAMPE KE UBUN-UBUN, TAPI SAYA PILIH NGA MARAH DAN GA MENGHUKUM DIA ATAU MENGATAI ANAK DENGAN OMONGAN YANG GA BENAR DEMI MELUAPKAN KEKESALAN SAYA, kenapa bisa seperti ini…padahal dia bukan anak saya, bukan saudara kandung saya, saya ga dibayar mahal, malah ga seberapa yang dibayarkan kepada saya, tapi kenapa saya lakukan itu….mau tau jawabannya???

Karena RASA SAYANG DAN MENGASIHI anak itulah yang membuat saya bisa lakukan hal itu, hal lainnya adalah SAYA BELAJAR DARI KEHIDUPAN KELUARGA KEBANYAKAN SEKARANG YANG HANYA MENJADIKAN ANAK PINTAR TAPI GA MEMBUAT ANAK CERDAS DALAM EMOSINYA, MAUNYA ORANGTUA NGLIAT ANAK CEPAT NANGKEP PELAJARAN KALAU GA BISA JAWAB MAKA IA AKAN MARAHIN ANAKNYA, dan bilang bodoh kamu, atau nitzzzzz….bla bla…saya pribadi belajar melihat bukan kondisi ya ng sekarang yang dilakukan oleh anak itu tapi apa yang akan terjadi dimasa depan, kerinduanku secara pribadi adalah MEMBERI POLA YANG BENAR KEPADA ANAK BAHWA BELAJAR ITU ADALAH  HAL YANG MENYENANGKAN, KEGIATAN YANG MEMBUAT ANAK ITU BISA MENGEKSPLOR SEMUA KECERDASANNYA dan KEAHLIANNYA DENGAN BENAR…KEGIATAN YANG BISA MEMBUATNYA SEMAKIN TAHU DAN MEMAHAMI AKAN SESUATU YANG IA PELAJARI….oH man,,,seberapa banyak pendidik dan pengajar lakukan hal ini?????
Pendidik yang BENAR…pendidik yang bisa melihat JAUH KEDEPAN apa yang akan dialami atau terjadi pada anak didiknya, membuat anak didiknya bukan hanya pintar secara KNOWLEDGE atau KOGNITIF…tapi anak itu harus BALANCE antara soft skillnya dengan Hard copynya…maksudnya adalah keseimbangan dari otak kiri dan otak kanan, keseimbangan antara kecerdasan pengetahuan dengan spiritual, emosional dan lainnya..hal inilah yang harus dipelajari seorang pendidik, yang bukan hanya mengupgrade secara pengetahuan dengan terus mengejar akademis dan gelar, hal itu ga salah…benar, memang sangat diperlukan hal itu. Tapi hal yang paling utama adalah kematangan secara mental dan psikologi seorang pengajar yang bisa membuat anak didiknya mampu memahami apa yang sedang dialami, dipikirkan, dirasakan, apa yang disampaikan oleh pendidik atau pengajarnya dalam menyampaikan suatu hal atau pelajaran…hal inilah yang membuat saya secara pribadi TERTANTANG untuk melakukan HAL YANG BERBEDA DENGAN KEBANYAKAN ORANG LAIN, bukan bermaksud somong atau narsisme, bagi orang yang sepaham dengan apa yang sedang saya pikirkan maka ia akan mengerti apa yang menjadi maksud saya…

Kita yang bekerja sebagai PENDIDIK atau yang BERKECIMPUNG DALAM DUNIA PENDIDIKAN, harus MAMPU MENJADI CONTOH, TELADAN untuk GENERASI selanjutnya yaitu anak didik kita, dalam hal TINDAKAN, PERKATAAN, PERBUATAN dll yang bisa di PERTANGGUNGJAWABKAN dihadapan semua orang dan terutama dihadapan TUHAN…

Saya bersyukur untuk kondisi yang saya alami hari ini dengan anak les saya, hal ini yang membukakan dan menegur saya pribadi untuk bisa menjadi PENDIDIK yang BERKUALITAS, memiliki KARAKTER YANG BENAR, dengan sikapnya seperti itu kesaya, ngambek, ngdiemin, malah buat SAYA BELAJAR BANYAK HAL dan membuat saya untuk terus cari tahu tentang karakter setiap anak, bagaimana pola asuh orangtuanya kepada anaknya dan hal eksternal lainnya…
Dan bahkan saya bisa menyalurkan emosi dan kekesalan saya dengan menulis tulisan ini dan berharap bisa memberkati orang lain yang mengalami hal yang sama seperti yang saya alami..
Semangat dan salam perjuangan ^.^

Kamis, 15 September 2011

"WorLd View"



DEFINISI :
The sum total of all the assumptions that we hold about life which forms our view of reality. Kumpulan dari seluruh asumsi-asumsi yang membentuk pandangan kita atas realitas  (Darrow Miller)
A personal worldview is a combination of all you believe to be true, and what you believe becomes the driving force behind every emotion, decision and action. Kombinasi dari segala sesuatu yang kita percayai sebagai hal yang benar, dan ini akan menjadi kekuatan atau pendorong di balik semua emosi, keputusan, dan tindakan kita.  (Del Tackett)

World view bisa berbicara mengenai seorang pribadi dalam memandang sesuatu atau pemahaman yang diyakininya berdasarkan beberapa faktor yang mendasari pribadi tersebut selama masa hidupnya, dan hal itu muncul atau terwujud dari apa yang kita lihat seperti perilaku/tingkah lakunya, yang kita dengar seperti apa yang pribadi ini ucapkan/perkataannya dan hal demikian hanya sebagian dari sekian banyak hal yang menyebabkan mengpa seorang pribadi dapat melakukan hal demikian.

Sebagai contoh kasus :
Katakanlah wanita ini bernama X (bukan nama sebenarnya) ia berperilaku nampaknya sangat baik, ramah, dan tidak sulit untuk bergaul tetapi ada hal yang aneh dari diri si X, ia sangat sulit bergaul dengan lawan jenis khususnya secara akrab bahkan kecenderungannya antipasti dengan makhluk yang berjenis kelamin “Pria”, singkat cerita wanita ini memiliki masa lalu dan pengalaman yang pahit dimasa kecilnya, ia mengalami kondisi dimana ayahnya didapati tidak berfungsi secara tepat maksudnya ayahnya tidak memberikan kasih sayang yang utuh terhadap anaknya, melainkan kekerasanlah yang sering ia lihat dalam keluarganya. Ayah yang selalu bertengkar dan memukul ibunya, sehingga anak ini memiliki pandangan/persepsi bahwa semua pria/laki-laki memiliki tabiat/sikap yang sama. Dan tanpa sadar ini menjadi world view wanita ini dalam memandang seorang pria/laki-laki…..

Dari kisah singkat diatas maka saat kita berbicara mengenai “World View” tidaklah mudah tapi tidak mustahil kita untuk memahaminya, mengapa????
Karena hal itu BISA diubah…mau tahu alasannya??
Tapi sebelum kita membahas mengenai perubahan, mari saya ajak teman-teman semua untuk melihat point-point apa saja yang mendasari setiap kita untuk bisa memahami World View/akar dari persepsi yang muncul dari diri seseorang maupun dalam komunitas..diantaranya sebagi berikut :

*   BELIEFS (Keyakinan) à Kepercayaan yang sungguh-sungguh (Kamus bahasa Indonesia). Belief juga berbicara mengenai Informasi yang diterima atau diserap selama masa hidupnya yang masuk dalam alam bawah sadar kita dan hal itu yang menjadi penggerak manusia dalam menjalankan kehidupan, baik hal itu dalam kehidupan yang benar maupun sebaliknya.

*  Value (Nilai-nilai) à Keyakinan yang bertahan bahwa cara bertingkah laku tertentu atau keberadaan tertentu lebih baik daripada yang lainnya.
Prinsip, standar atau mutu yang dianggap berfaedah atau yang diinginkan sekali. Nilai biasanya mendorong tingkah laku dan berkaitan langsung dengan kepuasan atau pemenuhan hidup atau kerja. (Indo-Lead)

Choices (Pilihan) àupaya yang dapat diakukan (Artikata.com)
Dalam hal ini membahas bahwa dalam kehidupan yang dialami setiap harinya semua bersifat pilihan dan pilihan2 itu harus diputuskan berdasarkan tujuan, situasi/kondisi bahkan pada fungsinya. dan pada saat memilih point-point sebelumnyalah yang mendasari pilihan tersebut.

*    Behavior (Perilaku) à menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah tanggapan atau reaksi individu yang terwujud digerakan (sikap) tidak saja badan atau ucapan, dan perilaku itu dipengaruhi oleh adat, sikap, emosi, nilai, etika, kekuasaan, persuasi dan lainnya. (Wikipedia.org)

*   Consequences (konsekuensi) à akibat (kamus b.Indonesia). akibat yang ditimbulkan dari “world view” yang dimiliki oleh orang tersebut. Baik dalam hal positif maupun negative..





Kembali kepada pertanyaan yang saya ajukan diawal, apakah “world View” seseorang dapat berubah???

Jawabannya adalah BISA…wahh sangat menarik yah…!!

Karena saya pribadi mengalaminya dan saya akui secara pribadi bahwa butuh proses dan waktu yang terbilang tidak singkat, butuh kesabaran..tetapi bagaimana caranya setiap kita bisa alami hal ini…saya akan berbagi dengan kalian…
:0 Hal dasar dan pertama yang harus dimiliki yaitu KETERBUKAAN..
Mengapa? Karena Keterbukaan adalah awal dari pemulihan, saat ada dorongan yang terus mendesak dalam diri kita untuk bisa mengalami perubahan maka kita harus lakukan hal ini, terbuka pada keyakinan yang benar dan terbuka kepada orang-orang yang dapat dipercaya serta adanya keterbukaan dalam pola pikir/paradigma terhadap kebenaran/keyakinan yang baru.

:o memiliki FILTER dalam diri kita. Hal ini dimaksudkan bahwa setiap apa yang kita terima perlu untuk disaring. Karena ada hal-hal yang menurut kita baik tetapi belum tentu benar dan bersifat membangun untuk terjadinya perubahan.

;0  perLu adanya sikap yang mau untuk terus BELAJAR  dan tidak Cepat PUAS..
:0  Milikilah banyak KOMUNITAS, jaringan atau kumpulan orang-orang yang memiliki PASSION  yang benar..yang memotivasi kita untuk melihat banyak segi kehidupan dari orang-orang yang memiliki latar belakang yang berbeda-beda.

:0  jangan melihat HASIL, tetapi nikmatilah PROSESnya…karena kalau kita terus memandang pada HASIL, kecenderungannya akan kecewa dan ketidaksabaranlah yang mendominan. Tetapi bila sebaliknya maka setahap demi setahap kemajuan yang kita alami menjadi lebih bermakna untuk dirasakan.

Beberapa cara yang sudah saya bagikan diatas adalah sebagian dari sekian banyak cara yang bisa kalian lakukan..tapi yakinilah bahwa saat ada kerinduan dalam hati kita pribadi untuk berubah maka terjadilah demikian. Kuncinya : TAAT, SETIA, KONSISTEN, dan KONTINUITAS (Berkelanjutan)…







Rabu, 14 September 2011

PMS

Senin, 05 September 2011

Welcome To my Blog

Hello Fren

Welcome To My blog...I hope U enjoy and get a New Paradigma For Your life

This Blog open to everyone how want upgrade and get a purpose for your own life

so i glad to share with you from story, information and anything else so we can get more knowledge.

God Bless

Lorem

Delete this widget in your dashboard. This is just an example.

Dolor

Delete this widget in your dashboard. This is just an example.
 

Copyright © Mersiz Nouvelle. Template created by Volverene from Templates Block
WP by WP Themes Master | Price of Silver